Welcome to My Blog! Have a Nice Read ^^


Senin, 07 Januari 2013

Habibie & Ainun, Mimpi dan Romansa Sang Profesor

Kebangetan kalau nggak ada yang kenal Pak BJ  Habibie. Iyalah, sejarah indonesia juga mengukir nama beliau sebagai presiden ketiga dan teknisi pesawat yang di akui di negara Jerman (katanya negara para pencetak insyinyur sih). Tapi dibalik kesuksesannya itu, kisah cintanya nggak kalah buat dibahas. Nggak salah kalau ada pepatah bilang

“Dibalik Pria sukses ada perempuan hebat”

Yapp, dia adalah Ibu Ainun Habibie atau nama aslinya Hasri Ainun Besari. Percintaan mereka nggak Cuma sampai di PDKT saja bro, tapi hingga menikah. Romantis bet yaa! Kisah lengkapnya ada di Film terbaru pengisi liburan akhir tahun. Film yang berjudul “habibie & ainun” ini diadapasi dari novel karangan pak habibie sendiri dengan judul yang sama. Pak Habibie sendiri mededikasinya buat almarhumah istrinya loh. Film produksi MD Pictures ini akan tayang mulai tanggal 20-12-2012. Tanggal yang romantis juga ya tomonikers. Pas banget lagi liburan nantinya. Pas juga buat yang masang tanggal jadian nih.

Gue saat itu nontonnya sama keluarga di XXI Blok M Plaza (30/12). Antriannya? Nggak tanggung-tanggung panjang banget kayak Anyer-Panarukan. Hingga dua studio sekaligus loh! Ini jarang dalam sejarah perfilman di Indonesia. Bener deh kata iklannya, 2 minggu udah 14 juta penonton! 

No romance sense but colorful sense. Palingan romantisan yang dirasa hanya kedua bon-nyok gue envy sama kisah romantis yang berjalan di bioskop dengan durasi dua jam ini. Sebelah kanan gue adalah kedua adik gue yang tampak gelisah dengan film ini. Yaiyalah, Fika udah nonton ma pacarnya di Cirebon. Ipen, anak kelas 4 SD yang belum mengerti cinta monyet (ngetinya cinta hamster sih) dikasih tontonan cinta berkelas jadi galau sendiri dipojokan. Ironisnya, dia tertidur lelap dalam kebosenan gelapnya bioskop ckckck. Gue? Ngunyah bungkus popcorn. Sambil membayangkan... Yogya... #kodebanget. Romantis hanya ada di filmnya saja. Sebetulnya gue rada nggak enak kalau nonton film cinta bersama keluarga. Bukan menjaga gengsi sih, tapi kalau ada adegan TAK TERDUGA gimana toh. Gue hanya bisa nelan ludah saja.
Lanjutt!! Nah, yang belum nonton? Gue kasih trailernya Check this out!




Udah liatkan. Sekarang bagian gue mengambil SUARA!!!! Yapp, film yang syuting selama dua tahun ini diamati terus lo sama Pak habibie. Menurut beliau, Filmnya ga boleh ada yang beda dari isi cerita yang beliau ungkapkan di buku.
Syutingnya juga di tiga tempat, Jakarta, Bandung dan Jerman. Setting masa-masa lalu hingga masa sekarang juga mengalir bagai air alias tanpa terburu-buru. Hanya saja iklan-iklan disepanjang film tidak tau zaman. Asal nongol aja.
Oh ya, pemerannya juga dipilihin sama anaknya pak habibie dan pak habibie sendiri. Kualitas akting? tidak diragukan lagi. Reza Rahadian dan BCL bisa menemukan chemistry yang pas. 
Reza Rahadian yang berperan sebagai Pak Habibie ini mengaku perannya adalah yang tersulit selama dia main film. Usahanya untuk meniru tingkah laku pak habibie ini mendapat respon bagus loh. Gue akui juga bener-bener mirip pak habibie walaupun secara fisik beda.
Nah, buat Bunga Citra Lestari atau yang disingkat BCL menurut gue kakak Unge, panggilan akrabnya udah pas kok porsinya meranin Ibu Ainun. Katanya, ia kesulitan karena tidak tahu tingkah laku bu Ainun seperti apa. Iyasih, kakak Rezakan bisa nanya ke pak habibie. Kak unge hanya nanya-nanya aja ke orang-orang terdekat ibu Ainun. Kalau teman kostan gue bercerita, mereka bilang porsinya BCL kurang. Tapi menurut gue, kakak Unge aktingnya udah pas dan dia ‘out from comfort zone’ lah. Maksudnya, kakak Ungekan kalau main film yang romantisme anak muda. Difilm ini beda banget sama film-film yang kakak Unge peranin. oh ya, anaknya kakak Unge, Noah juga ikutan main film loh. liat aja berita lengkapnya di liputan6.com
Banyaknya respon-respon positif dari masyarakat serta pejabat tersebut. Ada juga yang kecewa loh. Gue baca di kapanlagi.com, warga batam kecewa sama film yang berbudget besar ini. Karena kota batam tidak disorot di film. Yapp, Kota bandar madani ini tanpa tangan pak habibie, mungkin cuma berupa hutan. Beliaulah yang membangun kota ini. Padahal, pak habibie juga sempat tinggal di Batam juga loh.

Sumber Foto : Google.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komen yang baik dan sesuai dengan pos ini ya. Karena komen kalian bisa menjadi masukan dari gue. No SARA, Porn, and Spam Please!!. Thank You :D